Mainan Anak Terbaik untuk Usia 3 Tahun Ke Bawah

Mari kita sepakati, bahwa memberikan mainan anak terbaik adalah hak seluruh anak yang wajib diberikan orang tua. Pasalnya, hari ini masih saja banyak orang tua yang masih salah memilihkan mainan yang ideal untuk anak.

Kriteria ideal tersebut, diantaranya tentu saja menyesuaikan dengan umur, jenis kelamin, aman bagi kesehatan dan juga aman bagi perkembangan otaknya.

Maksudnya begini, untuk kriteria umur, tentu kita semua sudah memahami bagaimana menyesuaikannya. Jelas untuk anak 3 tahun ke bawah, perlu diberikan mainan yang tumpul, ringan dan terbuat dari bahan aman.

Karena anak usia tersebut masih gemar memasukkan benda apapun ke dapam mulutnya. Selain itu, kriteria tumpul dan ringan juga jangan sampai kita lupakan.

Selanjutnya tentu saja bedakan maianan yang kita berikan berdasarkan jenis kelamin. Boneka untuk anak perempuan, pistol-pistolan untuk anak laki-laki.

Sedangkan untuk mobil-mobilan, kebanyakan maianan ini digemari oleh anak laki-laki, namun ada pula anak perempuan yang juga menyukai mobil-mobilan.

Kemudian yang tidak kalah penting, kita perlu memahami kriteria mainan sehat bagi perkembangan otaknya.

Contohhya, game PS, game PC maupun gadget. Sebenarnya mainan ini idelanya memang diperuntukkan bagi orang dewasa. Justru ada banyak hal yang tidak baik bila diperkenalkan pada anak usia dini.

Ada banyak efek negatif bila anak kecil sudah familiar dengan berbagai macam game tersebut. Karena setiap game dapat memberikan efek addictif (candu).

Bila berlebihan, hal ini akan dapat membuat anak kurang terpacu syaraf motoriknya, kurang bergairah untuk bersosial, dan dapat merusak mata, bila mereka memainkan game tersebut dalam durasi yang cukup lama.

Mainan Anak Terbaik untuk Usia 3 Tahun ke Bawah

Minan anak yang aman, tips memilih Minan anak yang aman, Minan anak bayi
contoh mainan anak yang aman – mainan anak terbaik – ndekor.id

Bagi Anda yang sudah berkeluarga dan memiliki buah hati yang masih kecil, tentu sebaiknya Anda bisa memilihkan yang edukatif sehingga anak bisa bermain sekaligus belajar. Jika anak Anda masih bayi, maka Anda harus bisa mencari mainan yang sesuai dengan usianya.

Untuk bayi yang baru berusia 0 sampai 3 bulan, Anda tidak perlu membeli banyak mainan karena di tahap ini bayi masih tidur dan menyusu.

Meskipun begitu, Anda tetap perlu memberikan mainan yang dapat menjadi edukasi buat mereka dengan tetap menyesuaikan dengan umur mereka.

1. Bunyi-bunyian

Untuk anak 0 sampai 3 bulan, Anda perlu memperkenalkan mainan yang mengandung unsur seperti bunyi-bunyian.

Untuk memilih mainan anak usia 3 tahun ke bawah, Anda harus bisa memilihkan mainan yang terbuat bahan yang aman apabila dimasukkan ke dalam mulut anak. Ini salah satu parameter mainan anak terbaik.

2. Mainan perangsang Indra pengecap

Memang banyak mainan khusus yang diperuntukkan bagi anak usia 3 tahun ke bawah. Mainan tersebut sengaja dibuat agar dapat merangsang indra pengecap bayi.

3. Mainan gantung

Mainan yang digantung juga bisa memberikan daya tarik sendiri untuk bayi Anda. Mainan ini akan menstimulasi penglihatan dari bayi Anda. Usahakan mainan tersebut diikat dengan kuat agar tidak jatuh dan menimpa bayi Anda.

4. Slime

Contoh-contoh mainan anak yang aman selanjutnya adalah boneka karet dengan bahan yang lembut atau slime. Carilah boneka yang bisa mengajak bayi berbicara. Karena pada usia ini, bayi sudah bisa memainkan peranan kontak mata. Slime bisa dipilih sebagai mainan anak terbaik.

Saat akan membeli mainan ke bayi, Anda usahakan untuk memilih mainan dengan warna yang mencolok karena ini bisa menstimulasi penglihatan juga mampu mengembangkan kemampuan motorik dari bayi sehingga memicunya untuk menendang, menggapai mainan yang menarik perhatiannya. Ini salah satu pin sebagai mainan anak terbaik.

Slime adalah segumpal bahan kental dan lengket yang bisa dibuat menjadi aneka bentuk rupa.

Mulanya slime berbentuk lendir yang sering digunakan pada acara pesta untuk bersenang-senang. Saat ini slime dikembangkan menjadi bahan kenyal bisa dibentuk sesuai iamjinasi anak-anak.

Slime mainan anak yang aman dan tidak membahayakan

Mainan dari Slime, kegunaan Slime, cara membuat Slime yang mudah
es krim mainan yang terbuat dari slime

Saat ini banyak sekali kita jumpai mainan slime dipasarkan di berbagai toko mainan anak. Namun Anda tak perlu khawatir, karena slime mainan anak yang dijual di pasaran umumnya sudah dibuat dengan standar keamanan anak-anak.

Meski kulit anak-anak masih rentan terhadap iritasi, namun slime aman digunakan, karena fungsi dasarnya memang untuk merangsang kreatifitas anak dalam membuat aneka rupa mainan.

Slime ini biasa dimainkan seperti plasticine untuk dibuat berbagai bentuk kreasi. Slime sangat booming akhir-kahir ini, karena setiap anak pasti bisa larut berjam-jam ketika berkreasi menggunakan slime.

Hal ini tentu memberikan dampak positif bagi para orang tua yang masih khawatir membiarkan buah hatinya bermain di luar.

Adanya slime, mampu mengalihkan perhatian anak dari ketergantungan bermain di luar ketika orang tua sedang tidak bisa mengawasi.

Adanya anak di rumah mungkin membuat kita senang, karena tak perlu khawatir atau repot mengawasi aktivitas mereka saat bermain di luar rumah.

Meski kita merasa senang melihat anak-anak bisa banyak menghabiskan waktu di rumah, namun hal ini juga perlu diseimbangkan.

Adakalanya sesekali ajaklah buah hati Anda untuk bermain di luar rumah bersama teman-temannya, supaya anak-anak tetap bisa belajar bersosialisasi dan akrab dengan teman di luar sekolahnya.

Peran orang tua tetap diperlukan untuk membimbing anak belajar dan bermain menggunakan slime. Meski slime terbuat dari bahan yang aman untuk kulit anak, namun jangan sampai, anak Anda yang masih balita memasukkan ke dalam mulut.

Di sini Anda juga harus bijak, kapan saatnya mainan slime ini sudah bisa dimainkan oleh anak balita Anda.

Mainan dari Slime, kegunaan Slime, cara membuat Slime yang mudah
kue tart mainan yang terbuat menggunakan slime –

Mainan slime ini memiliki potensi untuk membuat anak Anda larut sepenuhnya saat memainkannya. Hal ini dikarenakan imajinasi mereka sedang liar-liarnya.

Maka dari itu, sebagai orang tua, kita juga harus bisa mengajarkan disiplin kepada mereka dan menjadwalkan kapan saatnya bermain dan kapan saatnya belajar.

5. Cermin

Contoh-contoh mainan anak yang aman selanjutnya adalah cermin yang anti pecah. Anda bisa mencari cermin mainan yang tidak mudah pecah. Hal ini bisa membuat bayi kenal terhadap diri sendiri sehingga dia akan suka memandang wajahnya sendiri.

Jika Anda memiliki bayi di rumah atau anak yang masih kecil, maka Anda harus sebisa mungkin rajin mengajaknya berbicara, tirukan suara dan ocehannya sehingga ia akan kembali menirukan suara Anda.

Anda bisa mengajak anak Anda untuk mendengar music, menonton tv, mendengar orang berbicara dan sebagainya.

Selain memilih mainan yang aman, hal terpenting yang jangan sampai terlewat adalah pengawasan orang tua. Meskipun mainan yang Anda pilih aman, Anda harus tetap menjaganya karena anak kecil cenderung melakukan hal-hal yang diluar kebiasaan mereka.

Demikian ulasan kami tentang mainan anak terbaik untuk buah hati Anda, semoga bermanfaat.(ls), Editor: ND.

Lutfi N

Menulis seputar property sejak tanggal 7 Agustus 2016. Hobby menulis dan membaca. Bacaan seputar konsep hunian. Topik yang disukai adalah topik yang mengedepankan kenyamanan tempat tinggal.

All Post | Website