4 Jenis Lampu Terbaik dan Banyak Digunakan

Berbagai jenis lampu baik untuk interior maupun eksterior rumah, kini semakin beragam. Penerangan lampu sendiri termasuk ke dalam penerangan buatan yang dibutuhkan oleh banyak orang.

Ketika malam tiba, penerangan yang bersumber dari lampu listrik, menjadi satu hal yang sangat penting. Sumber cahaya dari lampu dibandingkan dengan sumber cahaya lain seperti lilin, obor, dan templok (lampu dari minyak) jelas lebih unggul dari sisi kepraktisannya.

Lampu menjadi benda yang amat penting dikarenakan fungsinya, yang nyaris belum bisa tergantikan sebagai sarana penerang rumah. Selain fungsi utama sebagai penerangan, lampu juga mampu menjadi penopang keindahan interior maupun eksterior sebuah hunian.

Berbagai macam produk lampu hias, maupun lampu gantung kini membanjiri pasar di Indonesia. Hal ini akibat tingginya kebutuhan masyarakat akan produk penerangan.

Dengan urgent-nya fungsi yang dimiliki lampu, menjadikannya wajib diperhatikan dalam pemilihan dan penggunaannya.

Kesalahan Penggunaan Lampu untuk Interior Rumah

Kesalahan dalam penggunaan, dikarenakan tidak memahami jenis lampu untuk interior maupun eksterior akan mengakibatkan rumah Anda tidak nyaman.

Ketika Anda memilih lampu indoor yang tepat, maka rumah akan terasa lebih indah dan detail dari ornamen di dalamnya akan lebih menonjol. Ada banyak jenis kategori lampu interior rumah yang bisa Anda pilih. Lampu downlight adalah salah satunya.

Lampu downlight biasanya dipasang pada sudut-sudut ruangan di dalam rumah untuk memberikan kesan elegan dan membuat detail perabot yang indah.

Ada berbagai macam lampu untuk interior yang bisa digunakan sebagai isian lampu downlight. Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan yang berbeda, berikut diantaranya:

Jenis-Jenis Lampu Berikut kelebihan dan kekurangan untuk interior

Jenis Jenis lampu

Selanjutnya kami akan berikan list mecam-macam lampu yang banyak digunakan untuk bagian dalam rumah (interior).

1. Lampu Pijar

lampu jenis ini adalah lampu yang dikembangkan oleh Thomas Alfa Edison. Jenis in, memakai semacam kawat pijar di dalam bola kaca yang berisi gas nitrogen, argon, kripton, hidrogen dan sebagainya.

Banyak orang yang membeli lampu jenis ini dikarenakan harganya yang relatif murah. Warna kuning yang dihasilkan memberi kesan hangat tersendiri, inilah beberapa kelebihannya.

Di sisi lain ada juga kekurangannya, yakni umur lampu yang relatif pendek (sekitar 3-4 bulan) dan memerlukan energi yang lebih dibandingkan jenis lampu untuk interior yang lain.

2. Lampu TL (Fluorescent)

Dahulu lampu jenis ini terkenal dengan sebutan lampu neon, namun seiring perkembangan jaman, jenis dan macamnya pun beragam.

Dahulu bentuk lampu ini memanjang biasa, sekarang Anda bisa menjumpai lampu rumah minimalis jenis ini, dengan beragam bentuk. Seperti spiral, melingkar, dan memanjang dengan fitting yang mirip lampu pijar.

Harga yang lebih murah dibanding lampu pijar dan umur lampu yang lebih panjang, menjadikan kelebihan lampu jenis ini. Kelebihan yang lain adalah lampu jenis ini memberikan efek cahaya yang beragam, yaitu kuning, putih dan lain sebagainya.

3. Lampu LED

lampu LED memancarkan cahaya lewat aliran listrik yang relatif tidak banyak menghasilkan panas, berbeda dengan lampu jenis lain.

Karena tidak menghasilkan panas , lampu LED merupakan lampu paling hemat energi dibanding jenis lampu untuk interior yang lain. Lampu LED juga memiliki ragam warna yang banyak.

Sisi kelemahannya hanya terdapat pada harga yang mahal saja.

4. Lampu Halogen

Lampu jenis ini merupakan lampu terbaik untuk lampu down light, karena cahaya yang dihasilkan lebih fokus.

Area taman yang ditambah dengan lampu jenis ini, akan memberikan kesan dramatis. Harga yang mahal menjadi pertimbangan tersendiri jika Anda ingin memilih jenis lampu ini.

Dari beberapa kategori lampu interior di atas bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan dan kepentingan saat memilih lampu.

Dan jangan lupa juga sesuaikan lampu yang Anda pilih dengan kesan rumah yang ingin Anda munculkan saat lampu tersebut Anda hidupkan. Semakin sesuai dengan tema rumah tentunya akan semakin nyaman.

Adapun tips saat membeli lampu adalah mintalah untuk dicek kondisinya: apakah menyala atau tidak. Jangan terima dan minta ganti jika lampu tersebu saat tidak menyala.

Demikianlah beberapa kelebihan dan kekurangan beberapa jenis lampu untuk interior yang bisa Anda jadikan sebagai pertimbangan.

Satu hal terpenting adalah jangan segan untuk bertanya kepada orang di sekitar Anda sebagai penambah wawasan Anda. Salam. (am.) editor: RN, ND.

Arif N

Menulis seputar hunian sejak tanggal 25 Mei 2016. Hobby menulis dan membaca. Bacaan seputar desain rumah minimalis, interior, eksterior, landscape dan juga aquascape. Topik yang disukai adalah topik yang mengedepankan kenyamanan di sekitar rumah tinggal. Topik tulisannya seputar

All Post | Website