3 Tips Penting Saat Membuat Drainase Rumah

Drainase rumah atau yang lebih familiar disebut dengan saluran air ini memiliki peran yang sangat penting untuk menjadikan sebuah rumah layak huni. Meski begitu, ternyata sebagian orang masih ada yang awam dengan sistem drainase rumah.

Tidak sedikit masyarakat yang mengabaikan masalah drainase ini ketika membangun rumah mereka sehingga tidak heran sering memunculkan berbagai masalah dikemudian hari.

Masalah yang paling ringan salah satu diantaranya adalah munculnya genangan air di beberapa titik di sekitaran rumah. Genangan air ini jika dibiarkan lama-kelamaan bisa menjadi sumber masalah yang tidak nyaman.

Bagi nyamuk, genangan tersebut tentu menjadi tempat yang nyaman untuk berkembang biak yang nantinya dapat menularkan penyakit kepada Anda dan keluarga.

Hal yang perlu diperhatikan dalam membuat drainase rumah tinggal

Sebagian masalah-masalah di atas tentunya tidak akan terjadi jika rumah Anda memiliki sistem drainase yang baik. Rumah Anda tentunya akan menjadi lebih sehat dan nyaman untuk ditempati dengan adanya drainase yang baik ini.

Berikut ini akan kami sampaikan beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam sebuah sistem drainase agar keberadaannya bisa memberi manfaat yang maksimal.

1. Saluran air

Hal pertama yang patut diperhatikan dalam sistem drainase rumah adalah letak saluran air di sekitar rumah Anda.

Saluran air yang ada apakah cukup jauh atau dekat letaknya dan seberapa besar kapasitas dari saluran air tersebut. Sesuaikan juga ukuran drainase rumah dengan saluran air yang ada.

Ukuran drainase tidak boleh terlalu kecil dibandingkan dengan saluran air yang akan mengakibatkan tidak lancar dan tersumbatnya saluran drainase.

Bila saluran air sudah ada di lingkungan Anda maka sesuaikanlah besaran ukuran drainase agar terlihat serasi dengan lingkungan sekitar.

2. Penggunaan pipa

Pemilihan pipa harus juga Anda perhatikan agar saluran drainase tidak terganggu. Pipa drainase haruslah berkualitas baik, tidak mudah retak dan pecah serta tahan dari segala macam cuaca.

Anda bisa menggunakan pipa berbahan dasar PVC (poli vinil chloride) yang tahan terhadap air sehingga bisa dipakai dalam jangka waktu lama.

Jika pipa sudah terpasang alangkah baiknya jika Anda melakukan uji coba terlebih dahulu agar jika nantinya terjadi masalah tidak terlalu repot membongkarnya. Anda juga harus memperhatikan area pemasangan pipa apakah sering dilalui ataukah tidak.

Jika area pemasangan pipa sering dilalui maka pasanglah pipa cukup dalam agar tidak mudah rusak nantinya.

3. Air permukaan

Anda perlu juga memperhitungkan air permukaan yang ada. Keberadaan air permukaan semisal air bekas cucian, air dari kamar mandi dan juga air yang Anda gunakan untuk mencuci kendaraan patut juga Anda waspadai.

Anda bisa membayangkan jika dalam waktu bersamaan semua anggota keluarga yang ada menggunakan air. Jika saluran drainase yang ada tidak mencukupi maka air akan meluap dan mengakibatkan genangan.

Genangan air bekas pakai ini tentunya lama kelamaan akan menimbulkan aroma yang bisa mengganggu. Oleh karena itu penambahan parit-parit kecil sebagai penampung sementara curahan air ini diharapkan bisa menjadi solusi.

Tips Pembuatan Drainase yang Aman

Drainase rumah
parit-parit di sekitar rumah – ndekor.id

Dalam membuat drainase agar tidak berpotensi masalah, ada beberapa hal yang mesti diperhatikan. Dimulai dari tahap konstruksi hingga teknis perawatan ketika nanti sudah jadi.

Berikut ini beberapa hal yang setidaknya perlu Anda perhatikan saat ingin membuat drainase rumah.

Pertama, sebelum mulai membangun konstruksi, lakukan pem-bouwplank-an terlebih dahulu agar rapi. Bagian tepi saluran drainase tidak akan bengkok dan ukurannya juga sesuai dengan gambaran rencana awal.

Kedua, untuk dasar saluran drainase rumah sebaiknya tidak perlu diplester keseluruhan, tapi sebagiannya saja. Minimal setiap 5 meter diberi lubang resapan agar air bisa dengan mudah masuk ke tanah.

Ketiga, penutup utama [bak] harus dibuat rata dengan permukaan jalan agar tidak membahayakan pejalan kaki ataupun penyandang disabilitas.

Selain rata dengan permukaan jalan, tutup mainhole juga sebaiknya didesain mudah dibuka tutup. Ini berguna untuk memudahkan perawatan dan pembersihan semisal terjadi penyumbatan.

Baca juga: rumah ramah lingkungan

Drainase Air yang Ideal pada Lingkungan Perkotaan

Drainase air yang ideal adalah saluran air yang dapat mengalirkan air yang akan digunakan dalam kebutuhan masyarakat kota pada umumnya. Rancangan bangunan ini haruslah ideal agar air dapat dimanfaatkan sebaik mungkin.

Selain masalah pengairan, bangunan ini berfungsi sebagai lahan rembesan, atau melimpahnya air dari hujan atau juga air limbah pada sumber – sumber lainnya.

Fasilitas air ini akan sangat ideal jika kegunaannya dapat terlaksanakan. Karena banyak kasus yang gagal pada proyek ini. Berikut kegunaan drainase yang wajib terwujud guna tujuan ideal tercapai.

Pertama, genangan air setelah hujan banyak sekali dan jarang adanya lahan rembesan karena terhalang beton – beton atau semen dari majunya pembangunan di Indonesia. Inilah salah satu tugas drainase sebagai tempat untuk menampung air rembesan.

Drainase Air Yang Ideal, jenis-jenis drainase, manfaat drainase
contoh drainase air yang ideal – ndekor.id

Kedua, mengurangi tingkat kenaikan air tanah, dan menurunkannya ke tingkat ideal.

Ketiga, sebagai pengendali gejala alam seperti erosi tanah, ataupun kerusakan pada jalan, serta bangunan yang ada di perkotaan.

Sering terjadinya retakan pada jalan adalah satu akibat tak adanya lahan rembesan.

Keempat, mengurangi dampak banjir karena air telah diresapkan ke dalam drainase. Drainase sendiri memiliki 2 jenis yaitu alamiah dan buatan.

Dalam pembuatan drainase akan sangat baik jika mempertimbangkan masalah biaya yang lebih ekonomis. Tidak menimbulkan dampak negatif pada sosial masyarakat.

Kemudian menggunakan teknologi sederhana, saluran yang ada dimanfaatkan sebaik mungkin, dan mengusahakan aliran air hujan ke badan sungai yang ada dan terdekat.

Selain itu dalam mengorganisir kemampuannya, haruslah rutin melakukan pengawasan/ rehabilitasi bangunan dan saluran seperti pemasangan turap, memelihara saluran, pengawasan pada lengkapnya bangunan seperti waduk, jembatan, talang, selokan, gorong-gorong, pintu air dan sebagainya.

Drainase Air Yang Ideal, jenis-jenis drainase, manfaat drainase, Talang air galvanis
talang air termasuk drainase pada eksterior rumah- ndekor.id

Drainase akan semakin ideal jika dalam pengawasan, koordinasi serta sinkronisasi mulai dari komponen infrastruktur hingga sumber daya lainnya memiliki tingkat disiplin yang tinggi dengan rasa tanggung yang besar.

Masalah ini juga menyangkut semakin banyaknya penduduk yang tidak sadar akan betapa pentingnya daerah resapan air ini. Maka dimensi bangunan drainase haruslah diperbesar dan kebijakan publik wajib melibatkan masyarakat (fisik dan non fisik).

Demikian penjelasan dan uraian kami tentang drainase rumah tinggal yang ideal. Anda juga bisa membaca artikel kami tentang cara membuat sumur resapan di halaman rumah di tautan tersebut, semoga bermanfaat. (am) (ls), Editor: ND.

Arif N

Menulis seputar hunian sejak tanggal 25 Mei 2016. Hobby menulis dan membaca. Bacaan seputar desain rumah minimalis, interior, eksterior, landscape dan juga aquascape. Topik yang disukai adalah topik yang mengedepankan kenyamanan di sekitar rumah tinggal. Topik tulisannya seputar

All Post | Website