Atap limasan merupakan penyempurnaan dari bentuk atap pelana yang terdiri dari dua bidang miring berbentuk trapesium.
Dua bidang atapnya berbentuk segitiga siku-siku dengan kemiringan yang biasanya sama.
Atap limasan salah satu jenis atap yang kerap digunakan untuk rancangan rumah minimalis karena memiliki banyak keunggulan.
Kali ini Tim kami akan mengulas berbagai keunggulan tersebut untuk Anda.
Mengenal Atap Bergaya Limasan untuk Rumah Hunian

Atap berbentuk limas terdiri dari empat bidang atap, dua bidang bertemu pada satu garis bubungan jurai dan dua bidang bertemu pada garis bubungan atas atau pada nook.
Jika dilihat terdapat dua bidang berbentuk trapesium dan dua bidang berbentuk segitiga. Rumah bergaya minimalis modern biasanya didesain dengan menggunakan atap yang berbentuk limas ini.
Banyak yang sepakat dengan desain atap bergaya limasan ini, akan memberikan kesan elegan dan mewah sehingga dapat menarik perhatian.
Pada rumah hunian, atap bergaya limasan juga akan memberi kesan luas dan megah. Selain karena dapat terkesan mewah, rumah yang atapnya menerapkan gaya limasan, juga memiliki bentuk yang unik.
Hal ini sangat penting karena atap pada sebuah rumah, merupakan obyek utama yang paling awal dilihat dari sisi eksterior rumah. Untuk itu dalam merencanakan bentuk atap harus mempunyai daya artistik kuat.
Jika dicermati, bentuk atap rumah limasan ini, tampak lebih cantik dibanding atap pelana. Tetapi, perlu diketahui juga bahwa biaya yang dibutuhkan untuk mengaplikasikan desainnya lebih besar karena menggunakan rangka yang lebih banyak.
Kekurangan lainnya yaitu risiko bocor yang cukup riskan, mengingat ada banyak sambungan saat merancangnya.
Sebagai tambahan informasi, berikut kami paparkan kelebihan dan kekurangan dari atap rumah model limasan ini.
Kelebihan

Model atap berjenis apapun, tetap akan memiliki kekurangan dan kelebihan. Begitu juga dengan model rumah limasan. Atap limasan memiliki berbagai kelebihan untuk rumah hunian, diantaranya :
1. Perlindungan Dinding
Dengan sudut 30 hingga 40 derajat pada bagian atapnya, bentuk ini mampu memberikan perlindungan terhadap dinding rumah bagian luar dari panasnya sinar matahari dan derasnya air hujan.
2. Penaungan Merata
Semua jenis atap rumah berfungsi sebagai pelindung rumah. Namun jenis atap lainnya kurang mampu melindungi bagian bawah rumah. Berbeda dengan model Limasan. Atap jenis ini, mampu memberikan penaungan dan perlindungan dari matahari dan hujan merata di tiap sisi bangunan.
3. Kesan Megah
Atap jenis limasan ini, memberikan kesan lebih megah, jika dibandingkan dengan atap model lainnya. Apalagi dengan bentukan yang tinggi seperti atap joglo.
4. Mampu Melindungi Struktur
Model limasan diyakini mampu dan bisa dalam melindungi struktur bangunan. Struktur bangunan rawan terjadi kerusakan yang diakibatkan karena cuaca ekstrem. Indonesia beriklim tropis. Sering bercuaca panas dan hujan. Kadang juga berlebih. Jadi atap jenis limasan cukup sesuai jika diaplikasikan di Indonesia.
5. Variatif
Bentuk atap rumah gaya limasan sangat mungkin untuk diimprovisasikan menjadi berbagai model atap. Bisa dikreasikan dengan menarik dan tampak terlihat lebih proporsional jika dibandingkan dengan atap pelana.
Kekurangan
Selain memiliki keunggulan (nilai lebih), Atap jenis ini juga mempunyai kekurangan. Kekurangan model atap rumah limasan sebagai berikut:
- Konstruksi rumit dan mahal dengan penggunaan kuda-kuda yang banyak.
- Tidak tepat dan tidak efektif bila diaplikasikan pada lahan yang lebarnya minim, misalnya pada lahan perumahan dengan ukuran 9 x 18 m2.
- Membutuhkan bahan penutup atap yang lebih banyak.
- Rangka atap rumah dengan model limas berpotensi menyebabkan terbuangnya beberapa material genteng. Hal ini dikarenakan dibutuhkannya potongan pada saat pemasangan.
- Risiko bocor pada jurai bila pengerjaannya tidak rapi.
Contoh Gambar Desain Atap Limasan yang Elegan
Mudah-mudahan Anda sepakat bahwa, bentuk atap merupakan elemen yang penting dalam perwujudan (bentuk fasad) sebuah rumah. Model/desain dari atap akan memberikan pengaruh yang besar dalam memberikan tampilan/kesan pada sebuah rumah.
Ada banyak alternatif bentuk atap limas yang bisa diaplikasi saat proses pembangunan rumah. Atap limasan merupakan salah satu jenis atap yang terbilang cukup komersial dan sering digunakan.
Di bawah ini beberapa contoh bentuk atap Limas yang paling banyak digunakan.
Desain Limasan Setengah Terbuka

Desain Limasan Vintage

Desain Limasan Persegi Delapan

Desain Limasan Gaya Mediterania

Desain Limasan Bergaya Oriental

Demikian ulasan kami tentang kelebihan dan kekurangan atap limasan untuk rumah hunian. Model limasan sangat cocok diterapkan pada hunian di daerah tropis. (ls) <ND>.